Diabetes melitus adalah gangguan metabolik kronis yang ditandai dengan ketidakmampuan tubuh untuk memproduksi atau menggunakan insulin secara efektif, sehingga menyebabkan kadar gula darah (glukosa) meningkat. Jika tidak dikendalikan, diabetes dapat menimbulkan komplikasi serius seperti gagal ginjal, kebutaan, luka yang sulit sembuh, serangan jantung, dan stroke.

Menurut IDF Diabetes Atlas 2021 dari International Diabetes Federation (IDF), Indonesia menempati peringkat ke-5 dunia dengan lebih dari 19,5 juta penderita diabetes, di mana lebih dari 50% tidak menyadari bahwa mereka mengidap penyakit ini. Fakta ini menunjukkan pentingnya deteksi dini dan pemantauan kadar gula darah secara rutin untuk mencegah komplikasi yang dapat berakibat fatal.

Peran Alat Ukur Gula Darah dalam Pengelolaan Diabetes

Alat ukur gula darah, atau glucometer, memiliki peran penting dalam perawatan diabetes, antara lain:

• Deteksi Dini: Membantu mendeteksi pra-diabetes atau diabetes tipe 2 sebelum gejala menjadi parah.

• Pemantauan Mandiri: Memungkinkan pasien untuk secara rutin memeriksa dan menjaga kestabilan kadar gula darahnya.

• Evaluasi Pengobatan: Membantu tenaga medis dalam menyesuaikan pengobatan, pola makan, dan gaya hidup berdasarkan hasil pengukuran glukosa yang akurat.

Penggunaan glucometer secara rutin terbukti dapat mengurangi risiko komplikasi akibat diabetes dan meningkatkan kualitas hidup pasien.

Fitur Unggulan Alat Ukur Gula Darah Produksi Dalam Negeri

Alat ukur gula darah buatan dalam negeri ini dirancang untuk mendukung produktivitas dalam negeri. Berikut adalah spesifikasi yang disajikan:

• Sampel darah kapiler segar
• Rentang pengukuran antara 1,1 hingga 33,3 mmol/L
• Hasil dapat ditampilkan dalam satuan mmol/L atau mg/dL
• Hanya memerlukan 0,5 µL darah per pengukuran
• Dapat digunakan hingga 1.000 kali dengan baterai CR2032

Fitur lainnya meliputi tampilan tanggal dan waktu, pengambilan sampel dari lokasi alternatif, konektivitas ke komputer, serta fitur mati otomatis setelah 100 detik tidak digunakan. Strip uji memiliki masa berlaku 24 bulan, dan alat ini bekerja optimal pada suhu 10–40°C dengan kelembaban 10%–90%.

Inovasi ini merupakan langkah besar dalam menyediakan alat pemantau diabetes yang andal dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia.

Memahami Diabetes: Gejala dan Risiko Akibat Pemantauan yang Buruk

Gejala Umum Diabetes
Penderita diabetes umumnya mengalami gejala seperti:

• Sering buang air kecil

• Rasa haus yang berlebihan

• Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas

• Rasa lapar yang ekstrem

• Kelelahan dan tubuh terasa lemah

• Penglihatan kabur

• Luka yang sulit sembuh

• Kesemutan atau mati rasa di tangan dan kaki

Jika mengalami gejala-gejala tersebut, segera lakukan pemeriksaan kadar gula darah.

Komplikasi Akibat Diabetes yang Tidak Terkontrol

Tanpa pemantauan dan pengelolaan yang rutin, kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti:

• Kerusakan ginjal (nefropati): Dapat menyebabkan gagal ginjal yang memerlukan cuci darah atau transplantasi.

• Gangguan mata (retinopati): Dapat menyebabkan gangguan penglihatan hingga kebutaan.

• Luka sulit sembuh: Meningkatkan risiko infeksi dan amputasi.

• Penyakit kardiovaskular: Seperti serangan jantung dan stroke, menjadi penyebab kematian utama pada penderita diabetes.

• Kerusakan saraf (neuropati): Menyebabkan nyeri, mati rasa, dan hilangnya sensasi.

Risiko-risiko ini menegaskan pentingnya pemeriksaan gula darah secara rutin dengan alat yang akurat dan mudah digunakan sebagai bagian dari perawatan diabetes yang menyeluruh.

Referensi:

• International Diabetes Federation. (2021). IDF Diabetes Atlas (edisi ke-10). https://diabetesatlas.org

• Kementerian Kesehatan RI. (2022). Situasi dan Analisis Diabetes Melitus di Indonesia. Jakarta: Pusat Data dan Informasi Kemenkes. https://pusdatin.kemkes.go.id

• American Diabetes Association. (2023). Standards of Medical Care in Diabetes—2023. Diabetes Care, 46(Suppl.1), S1–S291. DOI

• Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (PERKENI). (2021). Konsensus Penatalaksanaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia. https://pbperkeni.or.id

• National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK). (2023). Diabetes Complications. https://www.niddk.nih.gov/health-information/diabetes/overview/preventing-problems

• Mayo Clinic. (2024). Diabetes: Symptoms and Causes. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/diabetes